September 10, 2012

Survei Minat Baca Masyarakat indonesia Tahun 2009

22.58

 
Sejarah tanggal 23 April adalah hari buku se-dunia. Tanggal ini ditetapkan UNESCO karena pada tanggal ini tahun 1616, Carvantes, Shakespeare dan Inca Garcilaso de la Vega semuanya meninggal dunia. Mereka semua adalah penulis terkemuka saat itu. Tanggal ini juga merupakan tanggal lahir dan meninggalnya penulis terkemuka lainnya seperti Maurice Druon, K. Laxness, Vladimir Nabokov, Josep Pla dan Manuel Meijia Vallejo. UNESCO memilih tanggal ini adalah sebagai wujud apresiasi terhadap penulis-penulis besar tersebut atas kontribusi mereka terhadap kemajuan sosial dan kultural umat manusia juga mendorong setiap orang (khususnya kaum muda) untuk membaca.

Realita Membaca Warga NKRI

Budaya membaca masyarakat Indonesia sangat rendah. Seperti yang dilansir kompas (survei 2009), Organisasi Pengembangan Kerja sama Ekonomi (OECD) merilis bahwa budaya membaca masyarakat Indonesia menempati urutan paling buncit dari 52 negara di Asia Timur. OECD juga mencatat bahwa 34,5 persen masyarakat Indonesia masih buta huruf.

Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2006 menyatakan bahwa masyarakat Indonesia belum menjadikan budaya membaca sebagai akses utama mendapatkan informasi. Mereka lebih memilih menonton televisi (85,9%) dan atau mendengarkan radio (40,3%) dari pada membaca Koran (23,5%).

Sikap Kita

Peringatan hari buku tentunya sangat kontras dengan hari valentine yang biasanya dirayakan dengan meriah. Hari buku ini bisa kita jadikan reminder bagi kita tuk membudayakan kembali budaya membaca. Mari sejenak kita berfikir ulang bahwa pendidikan adalah faktor utama suatu bangsa menjadi maju. Mustahil pendidikan bisa diperoleh dengan baik kalau tidak membiasakan diri tuk membaca.

Seharusnya insan cendekia  termasuk kita mahasiswa menyajikan even atau agenda tuk memperingati hari buku ini. Mungkin kita bisa mencontoh Pemkot Surabaya. Untuk memperingati hari buku di tahun 2012 ini,  Taman Flora Bratang Surabaya disulap menjadi perpustakaan besar dimana masyarakat dapat membaca, meminjam atau bahkan membeli buku di tempat ini dengan harga diskon. Disini disediakan sekitar 300.000 buku di sejumlah titik di taman ini. Acara tersebut diadakan dua hari pada 14 dan 15 April 2012.

“Membaca adalah Jendela Dunia”,  akan sekedar slogan jika membaca tidaklah menjadi kebiasaan kita. Tidak ada kata terlambat tuk memulai membiasakan budaya membaca. Jadikan momen hari buku ini menjadi hari istimewa bagi kita.

Dari berbagai sumber

Terimakasih sudah berkunjung di blog

Kurang lebihnya kami mohon maaf Saya hanya menshare apa yang saya ketahui Saran dan kritik yang membangun silahkan di pos lewat kotak komentar Bagi temen yang berkeinginan berbagi link silahkan salin teks di bawah ini dan taruh di blog saudara

0 komentar:

Posting Komentar

PesantrengaulDuniaPengetahuanPantes PromosiIndo Keris GallerySFI Post BlogIndo Permata GalleryIndo Auto Backlinkfreebanner4uIndo Link ExchangeKedatom TubansatriopiningitPantes BakerySERBA SERBIProlingkungan Link ExchangeIndo Keriskatamutiara4uBisnis Pantesbloggratiss4uBonsai TubansangrajamayaTuban BonsaiWARGA BISNISInvestasi TubanbertaubatlahTuban Bumi Walifreebacklinks4uTuban_BatikiklanwargaTuban Dalam AngkasurgalokaPDRB TubansehatwalafiahSLHD_TubaniklansahabatTuban Dalam GambarSERIBU KAWANiklanseribuiniinfo4useribusayangSENI LUKISTEMPLATE GRATISAGUS FAUZY4905GOBLOGANEKA VIDEOFECEBLOG 4UIsurgawebbabulfatahbacklinkgratis4uBUSANA MUSLIMseribukatamutiaraText Backlink ExchangesmajelisrasulullahSERIBU KAWANText Backlink ExchangeSistema Enlaces Reciprocosbedava - Free Backlink - www.linkdevi.combedava - Free Backlink - www.v8link.com

 

© 2013 Erapengetahuan. All rights resevered. Designed by Templateism

Back To Top